Ini kisah Megah Putra Perkasa. Seorang pilot maskapai penerbangan komersial di Indonesia. Dia yang berjuang untuk bertahan. Meski untuk sementara waktu tak berada di balik kokpit pesawat terbang.
Selama Pandemi melanda, seragam pilot ditanggalkannya. Seragam yang sudah dikenakan selama 13 tahun lamanya. Tak lagi beraksi di udara. Dia berjuang dari dapur rumahnya. Berbekal kemampuan mengolah panganan.
Mengenakan apron, meracik mi ayam. Dari mulai berjualan online hingga membuka warung di pinggir jalan. Tepatnya di bilangan Tangerang Selatan, Banten.
Baginya, ini adalah bentuk perjuangan. Seorang pilot yang tak ingin gagal landing dalam menghadapi kesulitan hidup. Dia berani berubah. Tanpa mau menyerah. Mereka yang terus berjalan meski di tengah keterbatasan.